Cerita dari Kursi Sopir: dari Keluarga Broken Home Yang Selalu Antar Liburan Keluarga Lain Liburan

Mereka tertawa, bernyanyi, makan bersama… dan aku menyetir sambil tersenyum. Tapi siapa sangka, di balik senyumanku itu… ada hati yang diam-diam ingin liburan keluarga seperti mereka.

RA

6/9/20252 min read

Mereka tertawa, bernyanyi, makan bersama… dan aku menyetir sambil tersenyum.

Tapi siapa sangka, di balik senyumanku itu… ada hati yang diam-diam kangen punya keluarga seperti mereka.

💔 Aku Tumbuh Tanpa Momen Liburan

Aku Kiki, 27 tahun. Aku anak pertama dari keluarga broken home. Sejak umur 10 tahun, rumah bukan tempat yang nyaman lagi. Ayah dan Ibu pisah, dan setelah itu, semuanya berubah.
Nggak ada lagi yang namanya pergi sekeluarga, makan bareng, apalagi liburan.

Tiap lihat orang-orang update foto keluarga, aku cuma bisa diem.

“Kayaknya enak ya… kalau punya keluarga utuh yang bisa ketawa bareng di mobil.”

🚐 Aku yang Mengantar, Tapi Bukan Aku yang Liburan

Sejak jadi sopir mobil wisata, aku sudah lihat ratusan keluarga.
Ada yang heboh bawa makanan sendiri, ada yang diem-dieman tapi akhirnya akrab lagi di jalan, ada yang anak-anaknya tidur sambil nyandar ke neneknya.

Dan yang paling bikin hati nyesek...

Saat anak kecil tiba-tiba bilang ke orang tuanya, “Aku seneng banget hari ini…”

Karena kalimat itu, aku belum pernah ucapkan waktu kecil.

🤲 Tapi Justru Dari Kursi Sopir, Aku Belajar Memaafkan

Lucunya, dari semua perjalanan itu, aku belajar banyak.
Aku lihat sendiri… ternyata nggak ada keluarga yang sempurna. Ada yang bertengkar, ada yang susah ngobrol, tapi…
mereka tetap berusaha pulang dan jalan bareng.

Dari kursi kemudi, aku pelan-pelan belajar untuk berdamai.
Berdamai dengan masa kecilku.
Berdamai dengan Ayah dan Ibu, meski nggak bisa satu rumah lagi.

👨‍👩‍👧‍👦 Setiap Keluarga yang Aku Antar, Seperti Obat Rindu yang Aku Nggak Pernah Dapat

Setiap aku bawa keluarga liburan, rasanya kayak dapat sedikit bagian dari momen yang dulu hilang.
Kadang aku mikir…

"Kalau aku punya anak nanti, aku janji bakal bawa mereka jalan-jalan. Biar mereka nggak tumbuh dengan rindu yang sama kayak aku."

❤️ Untuk Kamu yang Masih Punya Waktu Liburan Bareng Keluarga…

Kalau kamu baca ini dan masih bisa liburan bareng orang tua, adik, anak, atau pasangan,
jangan tunggu semuanya sempurna dulu.
Karena kadang, yang kamu anggap biasa-biasa aja… buat orang lain, itu bisa jadi rindu seumur hidup.

📞 Dan kalau kamu butuh sopir yang ngerti arti perjalanan keluarga,

Aku dan teman-teman siap bantu.
Bukan cuma nyetir, tapi juga jaga suasana — karena kami tahu betul,
liburan itu bukan cuma soal tempat… tapi soal perasaan.